Kitalike – Gerakan sosial yang dilakukan relawan Gravity Study Tour (GST), di Desa Sekom Kecamatan Sulabesi Selatan, Kabupaten Kepulauan Sula (21/8/2021) berjalan lancar dan sukses.
Gerakan sosial ini menghadirkan relawan dari berbagai kalangan, diantaranya Dosen STAI Babusallam, Mahasiswa, Aparat Penegak Hukum, Dokter, Perawat, Guru, Staf Dinas Kesehatan, Staf Teknis BPS Sula, Staf Teknis BMKG Sanana, Pengajar Muda Indonesia Mengajar, Wiraswasta Relawan Penggerak Pendidikan serta warga desa yang ikut berpartisipasi.
Adapun kegiatan-kegiatan yang dilakukan ialah mengajar sehari, kampanye sampah plastik, simulasi PHBS, kunjungan wisata air terjun nap nahu, pemberian donasi Al’Quran, pemberian donasi air bersih untuk rumah ibadah dan pemberian penghargaan bagi Kepala Sekolah SD Negeri Sekom, dan Kepala Desa Sekom.
Ridho, salah seorang relawan menyatakan betapa pentingnya kegiatan sosial bagi masyarakat, di tengah pandemi yang masih berjalan seperti ini. “Kita harus saling peduli sesama, semoga masih banyak lagi relawan yang ikut dalam aksi sosial seperti ini, “harapnya.
Dosen STAI Babusallam, Irma Sapsuha meminta kegiatan mengajar bagi anak-anak sangat di butuhkan, akibat kurangnya waktu belajar di sekolah akibat pembatasan waktu sekolah. “Lingkungan sekitar seperti orang tua dan pemuda harus terlibat dalam proses pendidikan bagi anak-anak di desa sekom, “pintanya.
Kepala Desa Sekom, Kisman Duwila sangat mengapresiasi kegiatan yang di lakukan relawan GST kali ini, karena mau peduli dan berbagi untuk anak-anak dan masyarakat desa.
“Kami selaku pejabat di desa menyampaikan banyak terima kasih, untuk para relawan karena telah mengadakan kegiatan di desa kami. Banyak hal-hal baik yang telah di berikan kepada anak-anak dan masyarakat desa. Kami tidak bisa membalasnya dengan materi, tapi kebaikan para relawan akan berbuah pahala jariah bagi masyarakat, “ujarnya.
Koordinator GST, Irawan Duwila menyampaikan kegiatan di Desa Sekom adalah lokasi ke tujuh yang di datangi. Sebelumnya, relawan GST sudah sampai di Desa Wailoba, Desa Paslal, Desa Waisum, Desa Fatkauyon, Desa Waitamua dan Desa Wailab. Dimana, relawan GST berupaya tetap konsisten melaksanakan aksi sosial seperti ini. Selain Desa Sekom, akan ada desa lainnya yang disambangi.
“Visi GST bergerak dan berbagi berbuat untuk negeri, dan misi peduli terhadap kemajuan pendidikan di Kabupaten Kepulauan Sula. Selain itu, kita juga akan melestarikan budaya lokal, menjaga lingkungan untuk generasi selanjutnya dan Ikut mengexplore wisata tersembunyi disini, “tandasnya.
Semboyan Gravity Study Tour (Bau Bisa Sua “bikin bagus sula”)
Penulis : Munawir Taoeda
Editor : Redaksi